PROGRAM KERJA UKM INKADO UMM
I.
Dasar Pemikiran
Bela diri karate merupakan salah satu sektor pembangunan
nasional bagi masyarakat umumnya, dan khususnya mahasiswa terutama tentunya
dalam menciptakan generasi muda yang sehat jasmani dan rohani serta aktif dalam
meningkatkan prestasi dan mutu keolahragaan nasional dibidang seni beladiri
karate, sejalan dengan program pemerintah dalam memasyarakatkan olah raga
khususnya bagi kalangan mahasiswa sebagai aset bangsa demi menunjang
pembangunan nasional. Untuk itu perlu secara terus menerus (berkesinambunggan)
dalam pembinaan, pengembangan serta peningkatan kearah prestasi yang mana akan
di tuangkan dan dikembangkan melalui program-program kerja pengurus maupun
pelatih yang mana akan diarahkan untuk membawa keharuman nama karate Unit
Kegiatan mahasiswa (UKM) Inkado(Indonesia Karate-Do) Universitas Muhammadiyah
Malang baik di tingkatan regional maupun nasional.
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Inkado (Indonesia Karate-Do)
Universitas Muhammadiyah Malang merupakan salah satu organisasi atau lembaga
mahasiswa yang bergerak dalam ranah bela diri karate dilingkup kampus putih dan
sebagai wadah atau tempat mahasiswa menempa diri baik dalam ranah organisasi
UKM, maupun dalam ranah kepelatihan bela diri karate. Dan perlu diketahui,
bahwa cabang olah raga karate memiliki skala luas baik nasional maupun
internasional yang mana karate sarat akan kegiatan yang bertujuan mencari
atlit-atlit berpotensi demi peningkatan kualitas sumber daya manusia yang lebih
baik. Untuk itu, UKM Inkado UMM ada guna mencari bibit-bibit atlit yang akan
mengharumkan nama kampus putih maupun bangsa ini, baik dalam proses peningkatan
keintelektualan di wacana organisasi dan juga untuk mencari dan menggali
potensi mahasiswa dalam berprestasi di event-event regional, nasional, dan
internasional.
Program kerja
UKM Inkado, merupakan program untuk mendukung semua kegiatan yang tersistematis
dalam satu periode kepengurusan yang mana dengan adanya program kerja ini, maka
segala aktivitas baik di kepengurusan organisasi maupun di kepelatihan dapat
berjalan dengan baik dan senergis juga ideal. Untuk itu, UKM Inkado perlu
membuat program kerja dalam masa satu kepengurusan khususnya untuk periode
2009-2010.
I.
Program Kerja Unit Kegiatan Mahasiswa
(UKM) Inkado (Indonesia Karate-D0) Periode 2009-2011
Perkenankan kami mengawali dengan kalimat puji syukur atas kehadirat Allah
SWT, yang dengan segenap rahmat, taufik serta hidayah-Nya kita tidak berada
dalam barisan kaum yang merugi, tetapi masih dalam sebuah himpunan mahasiswa
islam dengan landasan dan arah perjuangan yang diridhoi Allah SWT. Tak lupa
shalawat serta salam kita tujukan untuk sang Revolusioner sejati yang membuka
gerbang peradaban manusia, pembela kaum tertindas. Rasul yang membawa kita dari
zaman kegelapan menuju ke zaman yang terang.
Amanah yang telah diberikan kepada pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
Inkado (Indonesia Kareta-Do) UMM merupakan tanggung jawab dan konsekuensi
bersama untuk wujudkan tujuan bersama, maka kami mencoba untuk melaksanakan,
dengan semangat-semangat yang saat ini menjadi bahan bakar proses kami, dan
kesadaran-kesadaran yang pernah kita bangun coba kita ejawantahkan dalam sebuah
tindakan-tindakan riil (program kerja), sehingga Inkado bukan hanya jadi
generasi atlit saja, tapi juga bisa melakukan gerak di berbagai bidang.
Adapun sistematika penyusunan Program Kerja UKM Inkado UMM Periode
2009-2010, kami buat sebagaimana berikut:
I.
MUKADDIMAH
II.
KONDISI OBYEKTIF
II.1. KONDISI INTERNAL ORGANISASI
II.2. KONDISI EKSTERNAL ORGANISASI
III.
PROGRAM KERJA
IV.
PENUTUP
II. KONDISI
OBYEKTIF
II.1 Kondisi
Internal
·
Iklim Kepengurusan
Interaksi merupakan salah satu syarat
dalam sebuah perubahan, yang dengannya akan dapat memahami karakter
masing-masing individu. Interaksi yang terbangun di UKM Inkado UMM pun
telah terbentuk dalam satu ikatan emosional sumpah karate, walaupun dinamika
disana sangat kental dengan kritikan maupun saran. Mungkin ini masih awal dari
sebuah kepengurusan kami, yang juga masih ada ekses dari RAT lalu. Namun
InsyaAllah dinamika tersebut akan dapat diarahkan pada hal-hal yang positif
untuk keberlanjutan proses Kepengurusan periode 2008-2009.
·
Kondisi
Pengurus
pengurus merupakan penggerak dari sebuah proses perkaderan ataupun kepengurusan , artinya pengurus bertanggung jawab penuh atas terlaksananya proses semua program kerja ataupun aktivitas dan terwujudnya Karateka-karateka yang punya semangat
tinggi. terkait dengan soliditas Pengurus yang akan sangat berpengaruh dalam proses organisasi maupun kepelatihan , saat ini cukup solid, ada beberapa hal yang menjadi kendala hari yaitu sarana dan prasarana yang kurang memadai (walaupun beberapa hanya untuk sementara), mulai dari media cetak, elektronik, dan beberapa peralatan lainnya, namun dengan terbatasnya fasilitas yang kami punya, tidak mnyurutkan semangat kami menjadi seorang karateka yang akan berproses di UKM Inkado maupun di kepelatihan guna menjunjung tinggi sumpah karate.
·
Kondisi Anggota
bicara tentang
Karate (UKM Inkado) yang mempunyai ruh Oshinobu, saat ini dianggap sudah mulai
menampakan ruhnya, namun bukan berarti ini telah terjadi di tubuh UKM ataupun
anggota seluruhnya. Namun sebagian besar anggota memperlihatkan
kedisiplinan dalam menjalankan tugas-tugasnya baik di organisasi karate,
kepelatihan, dan sebagai mahasiswa kampus putih. kuliah merupakan salah
satu tujuan utama mahasiswa selain kebutuhan-kebutuhan lainnya. wilayah
akademik saat ini masih sangat memenjarakan teman-teman, sehingga kuliah serasa
menjadi momok yang siap menelannya, namun di sisi lain hal ini sangat baik karena
motivasi untuk meningkatkan kualitas akademiknya sangat tinggi, namun juga
tidak menafikkan angota-anggota yang lain ada yang bersikap biasa-biasa saja
terhadap wilayah akademiknya, bahkan masih ada yang terkesan sangat acuh
terhadap kuliahnya. Peran Pengurus UKM Inkado untuk menjawab tinnginya motifasi
anggota untuk meningkatkan kualitas akademiknya sangat besar, karena fase depend masih
belum selesai. Jadi, kondisi saat ini problem mental dan penguasaan pemahaman
pengurus terkait wilayah akademik masih juga menjadi problem. Berorganisasi
secara tidak langsung akan mengajari kita tentang berbagai hal, tetapi kadang
tergantung organisasi tersebut . Di sana kita bisa
belajar hal-hal yang baik atau yang buruk sekalipun, misalnya jujur, bohong,
dll. Kesadaran berorganisasi yang semua ini sudah tertuang kedalam sumpah
karate, yang terdiri dari 5 butir yaitu : pertama, Sangggup memelihara
Kepribadian, kedua, Sanggup Patuh Pada Kejujuran, ketiga, Sanggup Mempertinggi
prestasi, keempat, Sanggup menjaga Sopan Santun, dan yang kelima, Sanggup
Menguasai Diri. Maka sumpah karate ini sebisanya harus ditanamkan kappa setiap
anggota agar dalam berinteraksi didalam masyarakat maupun lingkup kampus putih
tetap terjaga dari hal-hal yang tidak semestinya
I.2 Kondisi Eksternal
Terkait dengan kondisis eksternal, yang juga mempunyai pengaruh yang cukup besar dalam proses organisasi maupun kepelatihan dan aktifitas organisasi secara umum, ada beberapa kendala, yaitu banyak tuntutan event-event regional maupun nasional yang menjadi targetan belum dapat tercapai terkait masih minimnya fasilitas yang kita punyai baik diperlengkapan maupun diskill karateka sendiri. Guna menyiasati itu, pada saat ini dari bidang kepelatihan mengadakan yang namanya TC (Traning Center) atau latihan terpusat guna melatif fisik, mental, sekaligus skill dari para karateka untuk menghadapi event-event selanjutnya, tetapi untuk melanjutkan program ini diperlukan yang namanya sarana dan prasarana yang cukup, ini yang menjadi problem eksternal pada saat ini.
Terkait dengan kondisis eksternal, yang juga mempunyai pengaruh yang cukup besar dalam proses organisasi maupun kepelatihan dan aktifitas organisasi secara umum, ada beberapa kendala, yaitu banyak tuntutan event-event regional maupun nasional yang menjadi targetan belum dapat tercapai terkait masih minimnya fasilitas yang kita punyai baik diperlengkapan maupun diskill karateka sendiri. Guna menyiasati itu, pada saat ini dari bidang kepelatihan mengadakan yang namanya TC (Traning Center) atau latihan terpusat guna melatif fisik, mental, sekaligus skill dari para karateka untuk menghadapi event-event selanjutnya, tetapi untuk melanjutkan program ini diperlukan yang namanya sarana dan prasarana yang cukup, ini yang menjadi problem eksternal pada saat ini.
I.
PROGRAM KERJA
Program Kerja Kesekretariatan :
·
Tertib Administrasi
·
Membuat jadwal rapat rutin
·
Membuat data base Anggota
·
Membuat Kartu Tanda Anggota
·
Membuat Struktur Organisasi
Program Kerja Bendahara Umum
·
Menertibkan pembayaran Kas rutin per
bulan
·
Membuat pembukuan kas organisasi
·
Membuat laporan Transparansi pendanaan organnisasi
·
Honorium Pelatih
Program Kerja Divisi Humas
·
Meningkatkan hubungan eksternal ke
lembaga lain
·
Mengadakan kerjasama dengan ketua
ranting inkado se-jawa timur
·
Membuat brosur, Pamflet, dan lain-lain
yang berhubungan dengan publikasi UKM
·
Menjaring komunukasi dengan UKM-UKM
lainnya
Program Kerja Divisi Kepelatihan
·
Mengadakan latihan rutin 3 kali dalam seminggu
·
Mengadakan Traning Center (TC) latihan terpusat
·
Mengadakan latihan Alam 2 kali dalam setahun
·
Mengadakan latihan gabungan Inkado
dengan Cabang lain
·
Mengikuti Gashuku
·
Mengadakan diklat anggota karate UKM
Inkado
Program Kerja Divisi Perwasitan dan Pertandingan
·
Mengikuti event-event atau tournament baik regional maupun
nasional
·
Mengadakan diklat perwasitan
·
Pengadaan perlengkapan karate
·
Membuat Tim pertandingan
I.
PENUTUP
Akhirnya dengan mengharap keridhoan
dan petunjukNya kami pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Inkado (Indonesia
Karate-Do) membuat program kerja kepengurusan periode 2010-2011 M. Semoga apa
yang menjadi cita-cita Organisasi dan cita-cita kami